Source: Unsplash.com
Cumi-cumi merupakan salah satu makhluk laut yang kerap kali diburu untuk diolah menjadi masakan. Cumi memiliki teksur yang kenyal, bertinta, dan beraroma sangat amis, sehingga akan sangat sulit untuk diolah. Tak jarang, makanan ini akan menjadi keras atau sangat alot ketika telah dimasak, maka dari itu membutuhkan teknik yang tepat untuk membersihkan dan mengolah cumi agar tetap lezat dan bisa dinikmati.
Memilih cumi segar
Hal pertama yang harus dicatat adalah, pilihlah cumi yang segar. Cara memilih cumi yang segar di pasaran adalah dengan memilih yang warna kulitnya masih cerah, permukaan kulit yang belum rusak, tekstur daging yang kenyal dan padat. Selain itu perhatikan juga aroma pada cumi, karena semakin tercium bau amisnya, maka cumi tersebut sudah tidak segar lagi.
Jangan Disimpan Terlalu Lama
Perhatiakn masa menyimpan cumi. Cumi tidak bisa disimpan terlalu lama karena akan mengeluarkan bau amis yang sangat menyengat. Selain itu, dapat berpotensi membuat tekstur daging menjadi lembek dan berair.
Cuci Cumi Dengan Bersih
Sebelum memasak cumi, Anda harus benar-benar mencucinya hingga bersih demi mengurangi bau amis. Pastikan juga untuk membuang tinta dan isian yang ada di dalam perut cumi, cabut tulang rawannya dan cuci kembali sampai bersih
Baluri Cumi Dengan Jeruk Nipis
Jeruk nipis dipercaya untuk dapat menghilangkan bau amis berlebih. Lumuri seluruh permukaan cumi dengan cairan jeruk nipis sesuai dengan kebutuhan, lalu diamkan selama 5 hingga 10 menit.
Rebus Cumi Sebelum Dimasak
Merebus cumi sebelum diolah bertujuan agar daging cumi tetap lembut dan tidak alot saat dimasak. Cukup rebus 3-5 menit saja, setelah itu angkat dan tiriskan. Daging cumi akan lebih lembut dan semakin enak ketika disantap nantinya. Perlu diingat untuk tidak merebus Cuma terlalu lama, karena teksturnya akan menjadi kering.
Nah, itu dia tips untuk mengolah cumi sebelum akhirnya dimasak dan dibumbui agar menjadi santapan yang lezat dengan tekstur yang pas.